Alat Pembuatan Kain Songke


Proses pembuatan kain songke memang sangat tidak mudah dilakukan, terlebih khusus bagi penenun pemula. Meskipun sangat sulit, tetapi alat dan bahan yang dibutuhkan dalam proses pembuatan kain songke tersebut sangat mudah didapatkan. 

Adapun alat yang dibutuhkan dalam proses pembuatan kain songke yaitu :

  1. Lihur, kayu yang diletakan di belakang pinggang sebagai penahan beban. 
  2. Pesa, kayu yang dipasangkan antara berang dan lihur yang letaknya dibagian perut.
  3. Mbira, sebagai pengancing benang yang dimasukan dari kiri atau kekanan juga untuk mengancing benang sulam motif dengan cara ditarik sebanyak 1 atau 2 kali ke arah perut.
  4. Teropong, bambu berukuran kecil tempat ditemukannya keliri atau lebih cocok disebut sebagai rumah kenari agar ketika dimasukan di antara sela-sela benang, keliri tidak tersangkut. Keliri adalah kayu kecil berukuran sekitar 40 cm yang dililitkan benang yang digunakan sebagai pengunci benang sulam dari kiri ke kanan.
  5. Jangka, alat yang berbentuk sisir rambut, yang berfungsi sebagai pemisah benang 1 helai kesebelahnya. Jadi setiap ruang antara gigi jangka yang satu ke yang lain diletakan benang diantaranya. 
  6. Nggolong, alat dari bambu yang berukuran sekitar ibu jari orang dewasa yang digunakan sebagai pemberi ruang agar keliri bisa masuk dari sebelah kiri ke kanan atau sebaliknya.
  7. Kerempak, kayu persegi yang digunakan sebagai penekan saat akan menggantikan posisi dari mbira dan nggolong. 
  8. Donging, kayu yang bercabang yang membentuk sudut 30 derajat tempat menaruh banggang atau papan yang dililit oleh benang. 
  9. Banggang, papan yang digunakan untuk melilitkan berang. 
  10. Benang sulam digunakan untuk Membentuk motif. B
  11. Berang, mal kain  songke.

Komentar

Posting Komentar